FILOSOFINEWS.COM, MAKASSAR - Memastikan wilayah terhindar dari banjir dan genangan air saat musim hujan. Hari ini, Rabu, 4 November 2024 telah memasuki hari ketiga Lurah Bontoala Parang, Ani Tandi Rapak bersama Satgas Drainase Kecamatan melakukan pengangkatan sedimen yang menjadi penyebab tersumbatnya saluran air di beberapa lokasi.
“Hari ini sudah memasuki hari ketiga satgas drainase kecamatan melakukan pengangkatan sedimen yang menjadi penyebab buntunya saluran air,” ucap Ani.
Dia juga menyatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memelihara dan menormalkan fungsi drainase agar aliran air dapat berjalan lancar.
Terlihat di lokasi tepatnya di JL. Kapoposang, Satgas drainase Bontoala, melakukan pembersihan saluran drainase dengan mengangkat sedimen dan sampah plastik yang menghambat aliran air.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menjaga kebersihan kota dan mendukung program pemerintah untuk mengurangi genangan air saat hujan,” ucap Ani.
Sebelumnya lurah Bontoala Parang juga telah berpesan agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan di saluran drainase. Ia menekankan pentingnya kesadaran warga untuk membuang sampah pada tempat yang telah ditentukan agar saluran pembuangan dapat berfungsi dengan baik dan mencegah terjadinya genangan air saat hujan. (*)
Tulis Komentar